Info Sekolah
Kamis, 13 Jul 5882
  • Madrasah Ibtidaiyah Ma'arif NU Sunan Drajat Lamongan mempunyai Visi "Mewujudkan Generasi Qur'ani, Berakhlakul Karimah, Berprestasi, dan Berbahasa Internasional"
  • Madrasah Ibtidaiyah Ma'arif NU Sunan Drajat Lamongan mempunyai Visi "Mewujudkan Generasi Qur'ani, Berakhlakul Karimah, Berprestasi, dan Berbahasa Internasional"
20 Juni 2025

BPJS Ketenagakerjaan Lamongan Gelar Customer Gathering: Wujud Perlindungan Paripurna bagi Pekerja

Jum, 20 Juni 2025 Dibaca 400x Informasi

Lamongan, 20 Juni 2025 — Dalam suasana malam yang sejuk, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Lamongan menggelar acara Customer Gathering bertajuk “Perlindungan Paripurna Pekerja Sejahtera” pada Jumat malam, pukul 21.00 WIB. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 70 peserta yang merupakan Person in Charge (PIC) dari berbagai lembaga dan instansi penerima manfaat BPJS Ketenagakerjaan se-Kabupaten Lamongan.

Acara ini menjadi ajang silaturahmi dan koordinasi, sekaligus penguatan sinergi antar lembaga dalam upaya memberikan perlindungan menyeluruh kepada para pekerja, baik formal maupun informal.

MI Murni Sunan Drajat Lamongan turut hadir dalam kegiatan ini melalui perwakilan Ustaz Abdul Kadir, selaku Koordinator Bidang Humas, yang aktif mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dan berdiskusi bersama peserta lainnya mengenai kebijakan dan implementasi jaminan ketenagakerjaan di sektor pendidikan.

Turut hadir dan memberikan arahan dalam kegiatan ini, Bapak Mohammad Zamroni, S.Sos., M.S.I., Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Lamongan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya memperluas sosialisasi secara masif, terutama kepada pekerja sektor informal seperti petani dan buruh tembakau.

“Mari kita lakukan sosialisasi secara maraton, terutama bagi para petani dan buruh tembakau yang kemarin sudah dijaminkan di tahun 2024. Terkadang manfaatnya tidak langsung terasa, namun saat kondisi darurat seperti kematian atau kecelakaan kerja, perlindungan ini menjadi sangat penting dan berarti,” ujar beliau.

Selain itu, Ibu Silvi, selaku pengawas dari Disnaker Provinsi Jawa Timur, juga turut hadir dan menyampaikan beberapa informasi terbaru yang menjadi fokus dalam pelaksanaan perlindungan tenaga kerja, yaitu:

  1. Pendaftaran Pegawai Non-ASN ke dalam program JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja), JKM (Jaminan Kematian), dan JHT (Jaminan Hari Tua).
  2. Penanganan terhadap dugaan Kasus Kecelakaan Kerja (KK) secara lebih cepat dan tepat sasaran.
  3. Penyesuaian prosedur pelaporan, agar lebih ringkas dan efisien sesuai regulasi terbaru.

Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi antara BPJS Ketenagakerjaan dengan seluruh mitra lembaga di Lamongan, dalam memberikan perlindungan menyeluruh bagi para pekerja demi kesejahteraan yang berkelanjutan. (MCM)

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Tinggalkan Komentar